Amankan Stok Pangan Mininal 1 Bulan, Mendag Zuklifli Hasan Usulkan Pendingin Besar

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 28 Desember 2022 - 02:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. (Dok. Mpr.go.id)

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. (Dok. Mpr.go.id)

EKONOMINEWS.COM – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengusulkan adanya sebuah pendingin besar atau cold storage untuk menyimpan bahan pangan minimal satu bulan lamanya.

“Kita usahakan agar kita ada stok pangan. Ada pendingin yang besar, cold storage, kita punya stok pangan satu bulan.”

“Kalau tidak bisa satu bulan, ya dua minggu dulu. Dua minggu sudah, tiga minggu. Tiga minggu sudah, satu bulan. Dari awal hingga kita punya stok pangan satu bulan setengah,” kata Mendag lewat keterangannya di Jakarta, Selasa 28 Desember 2022.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mendag mengungkapkan bagaimana sejumlah negara seperti Qatar dan Arab Saudi memiliki stok pangan hingga tiga bulan lamanya.

“Kalau bapak pergi ke Dubai, Qatar atau Arab Saudi atau negara maju, ada stok pangan untuk dua tiga bulan,” kata Mendag.dalam sambutan di webinar dengan tema “Polemik Impor Beras di Akhir Tahun” yang digelar Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Mendag memberikan contoh bahan pangan seperti telur di Indonesia, di mana telur yang baru keluar dari ayam langsung dijual pada hari yang sama.

“Kalau permintaannya besok banyak, harganya naik. Kalau permintaannya besok sedikit, harganya turun. Ayam dipotong, dijual pagi.”

“Harganya bagus. Kalau makin siang, harganya turun. Karena kalau tidak laku, ayamnya busuk,” jelas Mendag.

Mendag melanjutkan hal tersebut termasuk cabai langsung dijual seusai panen. Menurut Mendag, hal tersebut termasuk soal beras yang saat ini terjadi.

“Kalau panen cabai hari ini, dijual hari ini. Kalau besok busuk. Kita tidak ada. Yang ada hanya beras.”

“Itu pun beras, sekarang keadaannya seperti itu. Penduduk kita 270 juta. Lah ini yang saya usul, agar kita benahi,” pungkas Mendag.***

Berita Terkait

Rp50 Triliun Terkumpul, Patriot Bond Dorong Kemandirian Pembiayaan Nasional
Rp70 Miliar Dana Nasabah Diduga Raib, BCA dan PGS Investigasi Bersama
Tekanan Eksternal Bikin Pasar Hati-hati, CSA Index September Turun
Purbaya Dihujat, Tantowi Buka Suara: Beri Dia Kesempatan Selamatkan Ekonomi
Reshuffle Sri Mulyani ke Purbaya: Jalan Panjang Fiskal Inklusif Indonesia
Dari Rp31,2 Triliun Menjadi Sebesar Rp35 Triliun, Ambisi Harbolnas 2025
Menarik Minat Jurnalis Ekonomi Butuh Strategi Undangan yang Tepat
Era Baru Komunikasi Digital Perusahaan Dengan Galeri Foto Pers

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 10:59 WIB

Rp50 Triliun Terkumpul, Patriot Bond Dorong Kemandirian Pembiayaan Nasional

Minggu, 14 September 2025 - 05:20 WIB

Rp70 Miliar Dana Nasabah Diduga Raib, BCA dan PGS Investigasi Bersama

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Tekanan Eksternal Bikin Pasar Hati-hati, CSA Index September Turun

Kamis, 11 September 2025 - 14:27 WIB

Purbaya Dihujat, Tantowi Buka Suara: Beri Dia Kesempatan Selamatkan Ekonomi

Selasa, 9 September 2025 - 09:28 WIB

Reshuffle Sri Mulyani ke Purbaya: Jalan Panjang Fiskal Inklusif Indonesia

Berita Terbaru

dok coinmarketcap.com

BISNIS

Cara Aman Membeli Bitcoin Buat Pemula

Jumat, 7 Nov 2025 - 19:34 WIB

dok kabarbaik.co

LIFESTYLE

Peran Dinas Lingkungan Jaga Kebersihan Kota

Senin, 3 Nov 2025 - 18:40 WIB