EKONOMINEWS.COM – Isu keretakan hubungan antara Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi dikomentari banyak pihak.
Salah satunya adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo yang juga mantan Wali Kota Solo.
Hadi Rudyatmo menyebut isu tersebut berhembus karena saat ini merupakan tahun politik.
Baca Juga:
Energi Kotor dari Hulu Sampai Hilir, Danantara akan Mendanai Proyek Gasifikasi Batu Bara?
Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasan Tunjuk Investor Global Ray Dalio untuk Kembangkan Danantara
Di mana ada upaya dari berbagai pihak untuk memecah belah hubungan Jokowi dengan Megawati.
“Setiap lima tahun sekali pasti, namanya tahun politik. Supaya masyarakat terpecah pemikirannya,” kata Hadi Rudyatmo.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Hasil Survei Indikator Politik Indonesia Sebut Pemilih Gen Z Lebih Cenderung Pilih Prabowo Subianto
“Kalau saya mengomentari sederhana, kalau Pak Jokowi sudah menyampaikan seperti anak dengan ibunya.”
“Saya tidak melihat ada keretakan di situ,” kata F.X. Hadi Rudyatmo di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin, 5 Juni 2023.
Baca Juga:
Salah Satunya James Riady, Inilah Daftar 8 Konglomerat yang Bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto
Isu Keterlibatan Erick Thohir dan Garibaldi Thohir dalam Kasus Minyak Mentah, Kejagung Angkat Suara
Hadi Rudyatmo mengatakan isu serupa juga pernah terjadi pada tahun 2019 di mana saat itu sedang dilaksanakan pemilihan presiden.
“Namanya tahun politik, semua akan digoreng terus. Tahun 2019 juga katanya ada (isu) keretakan,” kata Hadi Rudyatmo.
Bahkan, Rudyatmo yang mengenal baik dua sosok tersebut mengatakan hubungan antara Jokowi dengan Megawati justru sangat dekat.
“Beliau berdua sering komunikasi, makan bersama,” katanya.***
Baca Juga:
Marhaban ya Ramadhan, Semoga di Bulan yang Penuh Rahmat Ini, Kita Aelalu dalam Lindungan Allah SWT
Selamatkan Pantai Utara Jawa, AHY Ditugaskan Presiden Prabowo Subianto Bangun Giant Sea Wall