EKONOMINEWS.COM – Beberapa lembaga survei seperti Charta Politika, KedaiKOPI, dan Populi Center memprediksi pasangan Prabowo-Gibran unggul dalam perolehan suara Pilpres 2024.
Hal itu berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) yang diselenggarakan oleh lembaga survei tersebut.
Lembaga-lembaga itu, berdasarkan hasil hitung cepat, juga memperkirakan pemilihan presiden-wakil presiden.
Baca Juga:
Toko Ini Berkembang Pesat, Berawal dari Karyawan Minimarket Berkat Kemitraan dengan AgenBRILink
Mengejutkan Respons Paula Verhoeven di Medsos Setelah Ditalak Cerai oleh Sang Suami, Artis Baim Wong
Yakni akan berlangsung satu putaran dimenangkan oleh pasangan Prabowo-Gibran.
Dalam hasil hitung cepat Populi Center, misalnya, pasangan Prabowo-Gibran memperoleh 60,67 persen suara dari data yang masuk sebesar 40,40 persen per 15.30 WIB.
Dari data yang sama, pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22,57 persen, dan pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md 16,76 persen.
Baca artikel lainnya di sini : Asal Tidak Anarkis, Kapolri Listyo Sigit Prabowo Ijinkan Aksi Demonstrasi Usai Pencoblosan Pemilu 2024
Kemudian, hasil hitung cepat Charta Politika menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 57,11 persen dari 60,2 persen data yang masuk per 16.01 WIB.
Baca Juga:
Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com
Kemendag Sebut Gerai Maritim Berperan Turunkan Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting
Dari hasil hitung cepat yang sama, pasangan Anies-Muhaimin memperoleh 26,22 persen suara, sementara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud memperoleh 16,67 persen.***
Lihat juga konten video, di sini: Prabowo Lakukan Aktivitas Santai dengan Berenang di Sela Menunggu Quick Count, Usai Nyoblos Pemilu
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional Hallopresiden.com
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Hello.id dan Businesstoday.id
Baca Juga:
Lebih dari 66 Perusahaan Minat Berbisnis Pasir Sedimentasi Laut, Pemerintah Belum Buka Kran Ekspor
Sudah Menjadi Tersangka KPK, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Belum Dilakukan Penahanan
Strategi Trading Prop Firm yang Harus Kamu Ketahui Sebagai Trader