Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Kunjungi Menkeu, Perkuat Koordinasi dalam Penyusunan RAPBN 2025

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 1 Juni 2024 - 10:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Instagram.com/@smindrawati)

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Instagram.com/@smindrawati)

EKONOMINEWS.COM – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menerima kunjungan dari Tim Gugus Tugas Sinkronisasi yang diketuai Sufmi Dasco Ahmad.

Daam rangka mempersiapkan transisi pemerintahan sekaligus memperkuat komunikasi, koordinasi, dan sinkronisasi proses penyusunan RAPBN 2025.

Menkeu menyambut baik kunjungan tersebut dan memastikan siap bersinergi dalam menyusun RAPBN tahun depan sebagai instrumen penting bagi pemerintahan yang baru.

“Kami sangat senang dan sangat terbuka untuk terus bersinkronisasi dan bersinergi.”

“Kerena seperti diketahui bahwa Kementerian Keuangan sebagai suatu institusi memang memiliki tugas hari ini yang sangat penting yaitu menyiapkan RAPBN 2025.”

“Yang merupakan instrumen sangat penting bagi pemerintahan termasuk pemerintahan baru di bawah presiden terpilih Bapak Prabowo dan Wakil Presiden Gibran akan menjalankan program-programnya,” ujar Sri Mulyani.

Baca artikel lainnya di sini : RSKKNI Jasa Keuangan: Langkah Menuju Profesionalisme dan Integritas

Sri Mulyani menjelaskan dalam konferensi pers di gedung Juanda 1 Kompleks Kementerian Keuangan Jakarta pada Jumat (31/5/2024).

Ia menjelaskan, dalam proses penyusunan RAPBN 2025 diperlukan suatu komunikasi, koordinasi, dan sinkronisasi agar bisa menampung berbagai aspirasi program-program baru.

Baca artikel lainnya di sini : Begini Duduk Perkara Kuntit Menguntit yang Persoalannya Diselesaikan Kapolri dan Jaksa Agung di Istana Negara

Namun dengan tetap menjaga prinsip-prinsip kehati-hatian, kredibilitas, dan kepercayaan dari berbagai pemangku kepentingan.

After 19
Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Karena prosesnya begitu intens dan ini menyangkut pengelolaan APBN yang begitu sangat penting, maka sinkronisasi, komunikasi, koordinasi menjadi sangat penting.”

“Kami sangat berterima kasih menjadi institusi pertama yang dikunjungi oleh Gugus Tugas Sinkronisasi ini karena memang urgensi dari siklus anggaran menjadi prioritas yang sangat penting,” tambahnya.

Menkeu pun memastikan jajaran Kementerian Keuangan siap untuk menjalankan dan menjaga APBN sebagai instrumen negara.

Yang luar biasa penting bagi pemerintahan untuk bisa menjalankan program secara berkelanjutan.

“Terima kasih atas kehadiran (Tim Gugus Tugas Sinkronisasi), kami di Kementerian Keuangan berkomitmen untuk terus mengawal proses.”

“Untuk penyusunan APBN dan menjaga APBN yang sedang berjalan semuanya bisa berjalan dengan baik.”

“Karena transisi secara tradisi harus tetap dijaga juga untuk terus menciptakan momentum kemajuan,” tutupnya.

Turut hadir dalam konferensi pers tersebut Ketua Tim Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Tim Ahmad Muzani.

Tommy Djiwandono sebagai Anggota Tim yang membidangi ekonomi dan keuangan, serta Budisatrio Djiwandono, Prasetyo Hadi, dan Sugiono.***

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Infobumn.com dan Infoekbis.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media ekonomi & bisnis lainnya, dapat menghubungi Rilisbisnis.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai perkembangan dunia politik, hukum, dan nasional melalui Hello.id

 

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berita Terkait

Rilispers.com Layani Publikasi Khusus di Media Ekonomi dan Bisnis untuk Pencitraan dan Pemuliĥan Citra
Wujudkan Pertanian Tepadu, Wamentan Sudaryono Gandeng PLN Kembangkan Ekosistem Biomassa
Tinjau Pabrik Jagung, Wamentan Sudaryono Dorong Tingkatkan Produksi dan Penuhi Kebutuhan Nasional
Propami, IDX, dan LSPPM Selenggarakan Sertifikasi WPPE WPPEP WPPEPT di Banda Aceh untuk Perbankan
Wujudkan Swasembada, Wamentan Sudaryono Dorong BUMN Pangan Jadi Pusat Benih Terbesar di Indonesia
Agro Media Network Luncurkan Portal Sawitpost.com, Dukung Ketahanan Pangan dan Ketahanan Energi Nasional
Wamentan Sudaryono Sebut Konversi Sawit ke B50 Bisa Jadi ‘Bargaining’ Indonesia kepada Internasional
Minta Menteri Tak Keluarkan Kebijakan Ekstrem Terkait Hajat Orang Banyak, Ini Penjelasan Presiden Jokowi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 28 September 2024 - 16:00 WIB

Rilispers.com Layani Publikasi Khusus di Media Ekonomi dan Bisnis untuk Pencitraan dan Pemuliĥan Citra

Sabtu, 28 September 2024 - 14:31 WIB

Wujudkan Pertanian Tepadu, Wamentan Sudaryono Gandeng PLN Kembangkan Ekosistem Biomassa

Kamis, 26 September 2024 - 10:39 WIB

Tinjau Pabrik Jagung, Wamentan Sudaryono Dorong Tingkatkan Produksi dan Penuhi Kebutuhan Nasional

Senin, 23 September 2024 - 20:16 WIB

Propami, IDX, dan LSPPM Selenggarakan Sertifikasi WPPE WPPEP WPPEPT di Banda Aceh untuk Perbankan

Minggu, 22 September 2024 - 07:11 WIB

Wujudkan Swasembada, Wamentan Sudaryono Dorong BUMN Pangan Jadi Pusat Benih Terbesar di Indonesia

Jumat, 20 September 2024 - 10:18 WIB

Agro Media Network Luncurkan Portal Sawitpost.com, Dukung Ketahanan Pangan dan Ketahanan Energi Nasional

Jumat, 13 September 2024 - 22:08 WIB

Wamentan Sudaryono Sebut Konversi Sawit ke B50 Bisa Jadi ‘Bargaining’ Indonesia kepada Internasional

Jumat, 13 September 2024 - 17:12 WIB

Minta Menteri Tak Keluarkan Kebijakan Ekstrem Terkait Hajat Orang Banyak, Ini Penjelasan Presiden Jokowi

Berita Terbaru