EKONOMINEWS.COM – Pemerintah memastikan bakal mengupayakan revitalisasi sektor manufaktur sebagai komitmen mempercepat reformasi struktural dan transformasi.
Pemerintah memiliki fokus penciptaan dasar ekonomi yang solid yang didorong oleh sektor-sektor bernilai tambah tinggi
Sehingga dapat menghasilkan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan memastikan pembangunan yang seimbang di seluruh wilayah dan komunitas.
Baca Juga:
Industri Asuransi Indonesia Kian Tertekan, Dampak Turbulensi Global Diprediksi Meningkat di 2025
Nama Budi Arie Setiadi Disebut di Dakwaan Judi Online, Jaksa Berpeluang Panggil Sebagai Saksi
Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono mengatakan hal tersebut dikutip di Jakarta, Selasa (3/12/2024).
Dia menyampaikan hal itu saat memberikan pidato kunci dalam acara Northstar Equity Partners 18th Annual Conference,
“Prioritas pemerintah juga mencakup revitalisasi sektor manufaktur dan peningkatan investasi dalam sumber daya alam strategis,” kata Thomas.
Baca Juga:
Hijau dari Jawa, Bergema di Auckland: Pertamina Raih Green World Awards 2025 for Environmental
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Tanggapi Tuduhan Kartel Bunga Pinjaman
Pasar Saham RI Bangkit: CSA Index Cetak Rekor Baru Pasca Pemilu dan Sinyal BI Stabil
Wamenkeu Thomas menyebut bahwa salah satu strategi kuncinya melalui downstreaming (hilirisasi) sumber daya alam seperti mineral strategis serta komoditas pertanian.
Hal itu akan menambah nilai lebih besar bagi ekonomi dan membuka peluang pertumbuhan baru.
Pemerintah secara koheren bekerja untuk memperkuat manufaktur dengan meningkatkan kompleksitas produk.
Juga berinvestasi dalam teknologi kendaraan listrik dan energi terbarukan, serta mengembangkan industri teknologi tinggi.
Baca Juga:
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Daftar Lengkap Sejumlah Konglomerat Korea Selatan yang Meraup Keuntungan dari Indonesia
Dampak Perang Tarif Amerika Serikat Terhadap Bisnisnya dan Perekonomian Indonesia Diungkap BRI
Indonesia berada di momen penting dalam perjalanan pembangunan saat ini.
Indonesia sedang melakukan reformasi struktural, memprioritaskan infrastruktur dan pengembangan manusia.
Juga mendorong transformasi digital, dan memajukan transisi energi hijau.
Wamenkeu Thomas juga mengatakan bahwa Indonesia tidak bisa mencapai aspirasi ini sendirian.
Peran investasi dalam mendorong inovasi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kehidupan sangat penting.
Di depan para investor, Wamenkeu Thomas mengatakan bahwa kemitraan strategis adalah kunci dalam mewujudkan visi Indonesia untuk ketahanan jangka panjang dan daya saing global.
“Cerita Indonesia adalah tentang ketahanan, peluang, dan transformasi.”
“Kami mengundang Anda untuk menjadi bagian dari perjalanan ini, berkontribusi dan mendapatkan manfaat.”
“Dari pertumbuhan sebuah negara yang siap memimpin di dunia yang berubah dengan cepat,” tutur dia.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Infotelko.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Helloseleb.com dan Haiindonesia.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.