Syahrul Yasin Limpo Mundur dari Kabinet Indonesia Maju, Fokus Selesaikan Persoalan Hukum dengan Baik

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 7 Oktober 2023 - 07:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Facbook.com/@Syahrul Yasin Limpo)

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Facbook.com/@Syahrul Yasin Limpo)

EKONOMINEWS.COM – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan dirinya menyerahkan surat pengunduran diri dari kabinet Indonesia Maju pada hari ini, Kamis (5/10/2023).

“Sore hari ini saya datang meminta waktu Bapak Presiden dan diberikan kesempatan melalui Mensesneg.”

“Untuk menyampaikan usul dan surat pengunduran diri saya sebagai Menteri,” terang Syahrul Yasin Limpo di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Syahrul Yasin Limpo, alasan pengunduran dirinya lantaran saat ini tengah berhadapan dengan hukum.

Sehingga dirinya ingin berfokus menyelesaiakan persoalan hukum yang ada dengan baik.

Baca artikel lainnya di sini: Mentan Syahrul Yasin Limpo Minta Waktu Bertemu dengan Presiden Jokowi, Istana: Waktunya Belum Sesuai

Karena itu Syahrul Yasin Limpo pun berharap selama proses hukum berjalan agar tidak ada stigma.

Atau persepsi yang menghakiminya terlebih dahulu hingga tahap keputusan selesai dengan baik.

Untuk diketahui, Menteri Pertanian yang menjabat sejak 23 Oktober 2019 di Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024 itu mengaku bahwa pengalaman politiknya bukan dilalui secara instan.

Syahrul Yasin Limpo mulai meniti karir dari tingkat lurah, camat, gubernur hingga menteri.

“Saya 25 tahun jadi Kepala Daerah, 10 tahun jadi Bupati, Wagub 4 tahun, dan menjadi Gubernur dan saya baru saya merasakan hal-hal seperti ini.”

“Karena itu saya butuh waktu (untuk menyelesaikan proses hukum),” tandas Syahrul Yasin Limpo.***

Berita Terkait

Pemerintah dan DPR Setujui Penurunan Biaya Haji 2026, Ini Angkanya
Tekad Pemberantasan Korupsi Prabowo Diuji Kasus Internal Partai Gerindra
ASEAN Buktikan Daya Tawar, Prabowo Apresiasi Anwar Sukses Mediasi Thailand-Kamboja
Jawa Pos vs Dahlan: Siapa Berhak Dividen Rp89 Miliar? Sengketa Memanas
BUMN Energi di Bawah Tekanan: Skandal Rp285 Triliun Guncang Pertamina
KPK Usut Korupsi Proyek EDC BRI Rp2,1 Triliun, Kerugian Negara Miliaran
Harga Diri Taruhan! Maman Bawa Bukti ke KPK, Bantah Pakai Uang Negara
Dirut Allo Bank Dicegah KPK, Kasus EDC BRI Guncang Pasar Keuangan

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Pemerintah dan DPR Setujui Penurunan Biaya Haji 2026, Ini Angkanya

Kamis, 28 Agustus 2025 - 15:01 WIB

Tekad Pemberantasan Korupsi Prabowo Diuji Kasus Internal Partai Gerindra

Rabu, 30 Juli 2025 - 09:24 WIB

ASEAN Buktikan Daya Tawar, Prabowo Apresiasi Anwar Sukses Mediasi Thailand-Kamboja

Kamis, 17 Juli 2025 - 10:10 WIB

Jawa Pos vs Dahlan: Siapa Berhak Dividen Rp89 Miliar? Sengketa Memanas

Jumat, 11 Juli 2025 - 14:22 WIB

BUMN Energi di Bawah Tekanan: Skandal Rp285 Triliun Guncang Pertamina

Berita Terbaru

dok coinmarketcap.com

BISNIS

Cara Aman Membeli Bitcoin Buat Pemula

Jumat, 7 Nov 2025 - 19:34 WIB

dok kabarbaik.co

LIFESTYLE

Peran Dinas Lingkungan Jaga Kebersihan Kota

Senin, 3 Nov 2025 - 18:40 WIB